KETIKKABAR.com – Monumen bersejarah India, Taj Mahal, diselimuti kabut ketika negara di Asia Selatan itu dilanda polusi udara parah pada Kamis (14/11/2024).
Taj Mahal di Kota Agra nyaris tak kelihatan imbas buruknya kualitas udara di wilayah tersebut. Menurut catatan situs penilai kualitas udara Swiss, IQAir, kualitas udara di kota Agra sebesar 174. sedangkan kualitas udara dianggap baik dengan skor indeks 0-50.
Selain Taj Mahal, Penerbangan di Delhi juga sampai ditunda gegara langit tertutup kabut. Situs web pelacakan Flightradar24 menunjukkan 88 persen keberangkatan dan 54 persen kedatangan pesawat di Delhi tertunda.
Tidak hanya Wilayah India, negara tetangganya Pakistan pun ikut dilanda polusi udara parah selama beberapa waktu belakangan. Polusi udara “beracun” ini berdampak bagi masyarakat Wilayah tersebut.
Dilansir dari Anadolu Agency, polusi udara di India memburuk terutama jika telah memasuki musim dingin. Pasalnya, para petani di New Delhi biasanya membakar tunggul tanaman sehingga menambah emisi dari pembangkit listrik tenaga batu bara serta unit industri di sekitar kota.
Polusi di New Delhi pun mencatat skor indeks sebesar 430 selama dua hari berturut-turut. Skor ini diperkirakan akan tetap stabil hingga Jumat (15/11) mendatang.